Berita Politik Terhangat: Sinkronisasi Kepala Daerah Ibukota

Friday, August 4, 2017

Sekarang berita politik Indonesia masih seputar pergantian gubernur DKI dari pimpinan Ahok kepada calon gubernur terpilih Anies Baswedan. Posisi Ahok yang saat ini menjadi tahanan menjadikan wakilnya yaitu Djarot sebagai gubernur pengganti yang saat ini mengepalai pemerintahan DKI Jakarta. Sisa waktu era Ahok – Djarot yang hampir segera habis ini membuat banyak pekerjaan yang harus dipindah tangankan kepada pemerintahan baru nantinya dibawah pimpinan Anies – Sandi. Untuk itulah 3 hari yang dimulai dari hari Senin 22 Mei nanti akan dilakukan pertemuan antara perwakilan kedua pemerintahan tesebut untuk membahas sinkronisasi.


Sinkronisasi yang akan dibahas adalah Rencana Kerja Perangkat Daerah atau RKPD 2018. Pertemuan ini akan dihadiri oleh 3 golongan yaitu:

• Tim sinkronisasi.
• Bapeda.
• Satuan kerja perangkat daerah.

Pada RKPD 3 hari nanti akan dibahas beberapa bidang kerja terutama di bidang perekonomian, sarana dan prasarana dan kesejahteraan rakyat. Diharapkan dengan adanya pertemuan ini, program kerja bermanfaat yang sudah dimiliki oleh pemerintah saat ini bisa diteruskan oleh pemerintah baru nantinya dan pemerintah baru juga bisa mulai melakukan janji kampanye sebelum terpilih menjadi gubernur.

Ada 23 janji kampanye yang dahulu dilontarkan oleh calon gubernur terpilih Anies – Sandi yang kini sudah dijabarkan menjadi 40 rencana kerja dan 470 kegiatan. Rencana kerja tersebut akan mulai dikerjakan secepatnya dengan start di masa sinkronisasi seperti sekarang ini. diharapkan semua perbedaan saat kampanye berlangsung sudah dihilangkan sehingga semua pihak bisa mendukung sinkronisasi dan transisi antara pemerintah yang saat ini menjabat dengan pemerintah baru nantinya.

Bagi Anda yang ingin mengikuti berita politik nasional lainnya, Anda tak perlu repot-repot melihat televisi karena gadget Anda bisa digunakan untuk membuka laman website Pintar Politik. Pintar Politik membahas isu-isu politik yang masih hangat dan banyak dibicarakan masyarakat. Dengan melek politik Anda dan masyarakat bisa mengawal pemerintah dengan lebih aktif sehingga negara kita menjadi negara yang dimiliki oleh rakyatnya dan bukan hanya oleh segelintir orang saja.

Post a Comment

Just A Note. By Suryani Palamui.